Sabtu, 12 Oktober 2013

KRISTEN MEMFITNAH NABI MUHAMMAD SAW, TELAH MENYISAHKAN SEBUAH BERHALA DI KA'BAH

KRISTEN MEMFITNAH NABI MUHAMMAD SAW, TELAH MENYISAHKAN SEBUAH BERHALA DI KA'BAH

KETIKA NABI MUHAMMAD SAW MEMASUKI KOTA MEKKAH DAN MEMBEBASKANNYA, LANGKAH YANG DILAKUKANNYA ADALAH MENGHANCURKAN SEMUA BERHALA DI SEKELILING KA'BAH


صحيح البخاري ٤٣٥١: حَدَّثَنَا الْحُمَيْدِيُّ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ ابْنِ أَبِي نَجِيحٍ عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ أَبِي مَعْمَرٍ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ
دَخَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَكَّةَ وَحَوْلَ الْبَيْتِ سِتُّونَ وَثَلَاثُ مِائَةِ نُصُبٍ فَجَعَلَ يَطْعُنُهَا بِعُودٍ فِي يَدِهِ وَيَقُولُ
{ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا }
{ جَاءَ الْحَقُّ وَمَا يُبْدِئُ الْبَاطِلُ وَمَا يُعِيدُ }
Shahih Bukhari 4351: 
Abdullah bin Mas'ud radliallahu 'anhu dia berkata; Ketika Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam masuk Makkah, di sekeliling ka'bah terdapat tiga ratus enam puluh berhala, lalu Nabi memecahkannya dengan tongkat yang berada di tangannya seraya mengucapkan firman Allah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap. (Al Isra: 81). Kebenaran telah datang dan yang batil itu tidak akan memulai dan tidak (pula) akan mengulangi."

QS 17:81

وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا [١٧:٨١]
Dan katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap.
﴿٨١﴾


TIDAKKAH AKALMU MENGERTI, BAHWA APA YANG DILAKUKAN OLEH MUHAMMAD SAW ADALAH BENAR-BENAR PERILAKU SEORANG RAULULLAH ?, RASUL UTUSAN ALLAH….

BAHKAN APA YANG DILAKUKAN OLEH MUHAMMAD SAW RASULULLAH, ADALAH SAMA DENGAN YANG PERNAH DILAKUKAN OLEH NABI IBRAHIM AS


KISAH NABI IBRAHIM DENGAN BERHALA-BERHASA SESEMBAHAN ORANG TUA DAN BANGSANYA

QS 21:56-66

قَالَ بَل رَّبُّكُمْ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ الَّذِي فَطَرَهُنَّ وَأَنَا عَلَىٰ ذَٰلِكُم مِّنَ الشَّاهِدِينَ [٢١:٥٦]
Ibrahim berkata: "Sebenarnya Tuhan kamu ialah Tuhan langit dan bumi yang telah menciptakannya: dan aku termasuk orang-orang yang dapat memberikan bukti atas yang demikian itu".
﴿٥٦﴾

وَتَاللَّهِ لَأَكِيدَنَّ أَصْنَامَكُم بَعْدَ أَن تُوَلُّوا مُدْبِرِينَ [٢١:٥٧]
Demi Allah, sesungguhnya aku akan melakukan tipu daya terhadap berhala-berhalamu sesudah kamu pergi meninggalkannya.
﴿٥٧﴾

فَجَعَلَهُمْ جُذَاذًا إِلَّا كَبِيرًا لَّهُمْ لَعَلَّهُمْ إِلَيْهِ يَرْجِعُونَ [٢١:٥٨]
Maka Ibrahim membuat berhala-berhala itu hancur berpotong-potong, kecuali yang terbesar (induk) dari patung-patung yang lain; agar mereka kembali (untuk bertanya) kepadanya.
﴿٥٨﴾

قَالُوا مَن فَعَلَ هَٰذَا بِآلِهَتِنَا إِنَّهُ لَمِنَ الظَّالِمِينَ [٢١:٥٩]
Mereka berkata: "Siapakah yang melakukan perbuatan ini terhadap tuhan-tuhan kami, sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang zalim".
﴿٥٩﴾

قَالُوا سَمِعْنَا فَتًى يَذْكُرُهُمْ يُقَالُ لَهُ إِبْرَاهِيمُ [٢١:٦٠]
Mereka berkata: "Kami dengar ada seorang pemuda yang mencela berhala-berhala ini yang bernama Ibrahim".
﴿٦٠﴾

قَالُوا فَأْتُوا بِهِ عَلَىٰ أَعْيُنِ النَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَشْهَدُونَ [٢١:٦١]
Mereka berkata: "(Kalau demikian) bawalah dia dengan cara yang dapat dilihat orang banyak, agar mereka menyaksikan".
﴿٦١﴾

قَالُوا أَأَنتَ فَعَلْتَ هَٰذَا بِآلِهَتِنَا يَا إِبْرَاهِيمُ [٢١:٦٢]
Mereka bertanya: "Apakah kamu, yang melakukan perbuatan ini terhadap tuhan-tuhan kami, hai Ibrahim?"
﴿٦٢﴾

قَالَ بَلْ فَعَلَهُ كَبِيرُهُمْ هَٰذَا فَاسْأَلُوهُمْ إِن كَانُوا يَنطِقُونَ [٢١:٦٣]
Ibrahim menjawab: "Sebenarnya patung yang besar itulah yang melakukannya, maka tanyakanlah kepada berhala itu, jika mereka dapat berbicara".
﴿٦٣﴾

فَرَجَعُوا إِلَىٰ أَنفُسِهِمْ فَقَالُوا إِنَّكُمْ أَنتُمُ الظَّالِمُونَ [٢١:٦٤]
Maka mereka telah kembali kepada kesadaran dan lalu berkata: "Sesungguhnya kamu sekalian adalah orang-orang yang menganiaya (diri sendiri)",
﴿٦٤﴾

ثُمَّ نُكِسُوا عَلَىٰ رُءُوسِهِمْ لَقَدْ عَلِمْتَ مَا هَٰؤُلَاءِ يَنطِقُونَ [٢١:٦٥]
kemudian kepala mereka jadi tertunduk (lalu berkata): "Sesungguhnya kamu (hai Ibrahim) telah mengetahui bahwa berhala-berhala itu tidak dapat berbicara".
﴿٦٥﴾

قَالَ أَفَتَعْبُدُونَ مِن دُونِ اللَّهِ مَا لَا يَنفَعُكُمْ شَيْئًا وَلَا يَضُرُّكُمْ [٢١:٦٦]
Ibrahim berkata: Maka mengapakah kamu menyembah selain Allah sesuatu yang tidak dapat memberi manfaat sedikitpun dan tidak (pula) memberi mudharat kepada kamu?"
﴿٦٦﴾


APA YANG TELAH DILAKUKAN NABI MUHAMMAD SAW SESUNGGUHNYALAH SERUPA DENGAN APA YANG DILAKUKAN OLEH YESUS KETIKA BELIAU MEMBERSIHKAN BAIT ALLAH.

CUMAN BEDANYA, NABI MUHAMMAD SAW MENGHANCURKAN BERHALA-BERHALA YANG DI ANGGAP TUHAN DAN DISEMBAH OLEH BANGSANYA, SEMENTARA YESUS HANYALAH MENGUSIR DAN MERUSAK BARANG-BARANG PARA PEDAGANG DISEKITAR BAIT ALLAH.

BAHKAN PEDAGANG MERPATI PUN TAK LEPAS DARI AMARAHNYA, PADAHAL MERPATI-MERPATI ITULAH YANG DULU PERNAH HINGGAP PADA DIRINYA TEPAT SETELAH DIRINYA DI BAPTIS OLEH YOHANES

Matius 21 TB

10* Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem, gemparlah seluruh kota itu dan orang berkata: “Siapakah orang ini?”

11* Dan orang banyak itu menyahut: “Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea.”

12* ¶ Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati

13* dan berkata kepada mereka: “Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun.”


Yohanes 2 TB

12 ¶ Sesudah itu Yesus pergi ke Kapernaum, bersama-sama dengan ibu-Nya dan saudara-saudara-Nya dan murid-murid-Nya, dan mereka tinggal di situ hanya beberapa hari saja.

13* Ketika hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat, Yesus berangkat ke Yerusalem.

14* Dalam Bait Suci didapati-Nya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ.

15 Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkan-Nya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkan-Nya.

16 Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: “Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan.”


Bahkan dari kedua versi certa tentang Yesus membersihkan Bait Allah pada Injil Markus dan Injil Yohanes diatas pun tampak sesuatu yang berbeda. Pada Injil Markus Yesus mengatakan "Rumah-Ku" sementara pada Injil Yohanes Yesus mengatakan "Rumah Bapaku".

Mungkin hal ini malah bisa digunakan oleh umat Kristen untuk berargumen bahwa Yasus sama dengan "Bapa".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar