MEMAHAMI PERKATAAN YESUS PADA AYAT 26 LUKAS 14
---------------
"JIKALAU SEORANG DATANG KEPADA-KU DAN IA TIDAK MEMBENCI BAPANYA,
IBUNYA, ISTERINYA, ANAK-ANAKNYA, SAUDARA-SAUDARANYA LAKI-LAKI ATAU
PEREMPUAN, BAHKAN NYAWANYA SENDIRI, IA TIDAK DAPAT MENJADI MURID-KU"
(Lukas 14)
---------------
Kalimat Yesus diatas seolah-olah mempunyai arti yang kurang baik, bahkan
banyak umat diluar Kristen yang lalu memandangnya suatu hal yang buruk.
Tetapi sesungguhnyalah tidak demikian. Yesus tidak bermaksud begitu,
tetapi sebenarnya hendak mengatakan, agar murid-murid dan pengikutnya
lebih memntingkan masalah keimanan ketaatannya kepada Tuhan dan Rasulnya
lebih dari apapun yang di milikinya, termasuk keluarga dan seluruh
kerabatnya.
Jadi sebenarnya pesan Yesus diatas, seseorang
hendaknya berani menempuh resiko apapun demi memilih suatu kebenaran,
bukan takut melangkah memerima kebenaran tersebut hanya lantaran
pertimbangan Keluarga, pertemanan, kelompok dan sebagainya. Sehingga
menyebabkan dirinya bertahan pada kesesatan dan lebih mementingkan
Keluarga dan harta benda yang di milikinya.
-
KALIMAT YESUS DIATAS BAHKAN BERSESUAIAN DENGAN AYAT ALQURAN BERIKUT INI
DEMI KEIMANAN KEPADA ALLAH, TUHAN SEMESTA ALAM DAN RASUL UTUSANNYA,
MAKA SESEORANG TIDAKLAH BOLEH LEBIH MENGUTAMAKAN KECINTAANNYA KEPADA
KELUARGA, KERABAT DAN HARTA BENDA YANG DIA MILIKINYA
QS 9:24
قُلْ إِن كَانَ آبَاؤُكُمْ وَأَبْنَاؤُكُمْ وَإِخْوَانُكُمْ
وَأَزْوَاجُكُمْ وَعَشِيرَتُكُمْ وَأَمْوَالٌ اقْتَرَفْتُمُوهَا
وَتِجَارَةٌ تَخْشَوْنَ كَسَادَهَا وَمَسَاكِنُ تَرْضَوْنَهَا أَحَبَّ
إِلَيْكُم مِّنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَجِهَادٍ فِي سَبِيلِهِ
فَتَرَبَّصُوا حَتَّىٰ يَأْتِيَ اللَّهُ بِأَمْرِهِ ۗ وَاللَّهُ لَا
يَهْدِي الْقَوْمَ الْفَاسِقِينَ [٩:٢٤]
Katakanlah: "jika bapa-bapa,
anak-anak, saudara-saudara, isteri-isteri, kaum keluargamu, harta
kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu khawatiri kerugiannya,
dan tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai dari Allah
dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai
Allah mendatangkan keputusan-Nya". Dan Allah tidak memberi petunjuk
kepada orang-orang yang fasik.
﴿٢٤﴾
-
JADI PADA
INTINYA, SETIAP MANUSIA HIDUP DI DUNIA INI HARUSLAH MENGGUNAKAN AKAL DAN
KALBUNYA SE MAKSIMAL MUNGKIN, UNTUK MENEMUKAN KEBENARAN DAN JALAN
KESELAMATAN
Dan tentu harus berusaha menyelamatkan keluarga dan
kerabatnya tersebut, sebisanya. Tetapi bukannya sebaliknya, karena
begitu mementingkan keluarga dan kerabatnya tersebut lalu akal dan kalbu
bahkan tidak dapat lagi berfikir rasional, menolak kebenaran dan
bertahan di dalam kesesatan, bahkan menipu akal nya sendiri.
Itulah sebenarnya makna kalimat Yesus diatas. Bila seseorang menemukan
kebenaran, tetapi hal tersebut bahkan akan menjadi sulit bagi dirinya
karena hubungannya dengan keluarga dan kerabatnya yang belum tentu akan
sependapa dengan dirinya. Bahkan keputusannya akan menyulitkan
hubungannya dengan keluarga dan kerabatnya tersebut
-
BERIKUT KITA SIMAK LAGI PESAN YESUS, BILA PENGIKUTNYA INGIN MEMPEROLEH
KESEMPURNAAN IMAN, MAKA HENDAKNYA MEREKA MENINGGALKAN SEMUA HARTA YANG
DI MILIKINYA LALU MENGIKUTI YESUS (PENGAJARAN NYA)
Matius 19 TB
16* ¶ Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: “Guru, perbuatan
baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?”
17* Jawab Yesus: “Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa
yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke
dalam hidup, turutilah segala perintah Allah.”
18* Kata orang
itu kepada-Nya: “Perintah yang mana?” Kata Yesus: “Jangan membunuh,
jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta,
19* hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”
20* Kata orang muda itu kepada-Nya: “Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang?”
21* Kata Yesus kepadanya: “Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah,
juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin,
maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan
ikutlah Aku.”
22* Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.
23* ¶ Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Aku berkata kepadamu,
sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk ke dalam
Kerajaan Sorga.
24* Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih
mudah seekor unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya
masuk ke dalam Kerajaan Allah.”
-
BERIKUT DIBAWAH INI,
ADALAH AYAT-AYAT ALKITAB YANG MERUPAKAN PESAN YESUS YANG SESUNGGUHNYA
MENDUKUNG PENGERTIAN PESAN YESUS SEPERTI SAYA SEBUTKAN DIATAS.
AGAR PARA PENGIKUTNYA DIDALAM MENCARI KEBENARAN DAN KESELAMATAN TIDAK
LAGI MEMENTINGKAN SELURUH APA YANG DI MILIKINYA, BAIK KELUARGA, KERABAT,
PEKERJAAN DAN HARTA BENDANYA.
PENDEK KATA BERANI MENEMPUH RESIKO APAPUN YANG TERJADI, DEMI KESELAMATAN TERSEBUT
Matius 10 TB
34* “Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di
atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai, melainkan pedang.
35* Sebab Aku datang untuk memisahkan orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya,
36* dan musuh orang ialah orang-orang seisi rumahnya.
37* Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak
layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau
perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.
Lukas 12 TB
49* “Aku datang untuk melemparkan api ke bumi dan betapakah Aku harapkan, api itu telah menyala!
50* Aku harus menerima baptisan, dan betapakah susahnya hati-Ku, sebelum hal itu berlangsung!
51* Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi?
Bukan, kata-Ku kepadamu, bukan damai, melainkan pertentangan.
52* Karena mulai dari sekarang akan ada pertentangan antara lima orang
di dalam satu rumah, tiga melawan dua dan dua melawan tiga.
53
Mereka akan saling bertentangan, ayah melawan anaknya laki-laki dan anak
laki-laki melawan ayahnya, ibu melawan anaknya perempuan, dan anak
perempuan melawan ibunya, ibu mertua melawan menantunya perempuan dan
menantu perempuan melawan ibu mertuanya.”
Lukas 14 TB
26* “Jikalau seorang datang kepada-Ku dan ia tidak membenci bapanya,
ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau
perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi murid-Ku
-
SEMUA PESAN DAN PENGAJARAN YESUS YANG SAYA SAMPAIKAN DIATAS, SEBENARNYA
YANG TELAH DILUPAKAN OKEH UMAT KRISTEN, SEHINGGA MEREKA AKAN SULIT
MENERIMA KEBENARAN DAN MEMPEROLEH HIDAYAH ALLAH.
Rata-rata
kristen akan cenderung memilih untuk bertahan di dalam keyakinannya,
walaupun terbersit juga rasa was-was bahwa keimanan yang diyakininya
adalah salah. Mereka melupakan pesan-pesan Yesus, dan takut menghadapi
resiko yang terjadi, lalu lebih memilih untuk memakai kaca mata kuda,
berusaha menipu akalnya sendiri, dan berusaha meyakinkan bahwa
keyakinannya sudah benar.
Mereka tidak berani melangkah
memikirkan kebenaran diluar keimannya, bahkan membaca penjelasan umat
lain pun merasa ketakutan, takut setelah memikirkannya lalu hidupnya
gelisah, karena pada akhirnya terpaksa harus menghadapi gejolak yang
sulit dibayangkannya. Gejolak yang timbul dari penolakan keluarga,
kerabat, sahabat bahkan pekerjaannya.
MEREKA MEMILIH UNTUK
TETAP BERMIMPI DI DALAM KERAGUAN KEIMANAN YANG BEGITU MENANTANG AKALNYA,
LALU BERUSAHA MENIPU DAN MENEKAN AKALNYA SENDIRI, BERHARAP MIMPI
TERSEBUT ADALAH BENAR
-
SEMUA HAL TERSEBUT ADALAH
UJIAN DARI ALLAH SWT BAGI ORANG-ORANG KAFIR, TERUTAMA AHLI KITAB. MAKA
ALLAH LALU MENGHARGAI BEGITU TINGGINYA, BAGI MEREKA YANG BERANI MENEMPUH
PILIHAN YANG BERAT UNTUK MENERIMA KEBENARAN DAN HIDAYAH ALLAH, APAPUN
RESIKONYA
ORANG-ORANG KAFIR YANG LALU MENERIMA ISLAM SEBAGAI
KEBENARAN TUHAN SEMESTA ALAM YANG SESUNGGUHYA, LALU MENERIMANYA DAN
MENJADI MUALLAF, ISLAM, OLEH ALLAH DIJANJIKAN AMPUNAN YANG BESAR, DAN
DIBERSIHKAN DARI SEGALA KESALAHAN DAN DOSA YANG DAHULU PERNAH DILAKUKAN
SEBAGAIMANA SEORANG BAYI YANG BARU DILAHIRKAN, DAN KELAK AKAN DI ANUGERAHI SYURGA YANG PENUH KENIKMATAN
QS 5:65-66
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْكِتَابِ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَكَفَّرْنَا
عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلَأَدْخَلْنَاهُمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ [٥:٦٥]
Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup
(hapus) kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka
kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan.
﴿٦٥﴾
وَلَوْ
أَنَّهُمْ أَقَامُوا التَّوْرَاةَ وَالْإِنجِيلَ وَمَا أُنزِلَ إِلَيْهِم
مِّن رَّبِّهِمْ لَأَكَلُوا مِن فَوْقِهِمْ وَمِن تَحْتِ أَرْجُلِهِم ۚ
مِّنْهُمْ أُمَّةٌ مُّقْتَصِدَةٌ ۖوَكَثِيرٌ مِّنْهُمْ سَاءَ مَا
يَعْمَلُونَ [٥:٦٦]
Dan sekiranya mereka sungguh-sungguh menjalankan
(hukum) Taurat dan Injil dan (Al Quran) yang diturunkan kepada mereka
dari Tuhannya, niscaya mereka akan mendapat makanan dari atas dan dari
bawah kaki mereka. Diantara mereka ada golongan yang pertengahan. Dan
alangkah buruknya apa yang dikerjakan oleh kebanyakan mereka.
﴿٦٦﴾
-
DIBAWAH INI ADALAH CIRI-CIRI AHLI KITAB YANG BAKAL BERIMAN DAN AKAN
MEMILIH HIDAYAH ALLAH, APAPUN YANG TERJADI. SYUKUR-SYUKUR LALU DAPAT
MENGAJAK KELUARGA, DAN KERABAT YANG DICINTAINYA
QS 3:113-114
لَيْسُوا سَوَاءً ۗ مِّنْ أَهْلِ الْكِتَابِ أُمَّةٌ قَائِمَةٌ يَتْلُونَ
آيَاتِ اللَّهِ آنَاءَ اللَّيْلِ وَهُمْ يَسْجُدُونَ [٣:١١٣]
Mereka
itu tidak sama; di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku
lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari,
sedang mereka juga bersujud (sembahyang).
﴿١١٣﴾
يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ
وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَيُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ
وَأُولَٰئِكَ مِنَ الصَّالِحِينَ [٣:١١٤]
Mereka beriman kepada Allah
dan hari penghabisan, mereka menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah
dari yang munkar dan bersegera kepada (mengerjakan) pelbagai kebajikan;
mereka itu termasuk orang-orang yang saleh.
﴿١١٤﴾
QS 5:83
وَإِذَا سَمِعُوا مَا أُنزِلَ إِلَى الرَّسُولِ تَرَىٰ أَعْيُنَهُمْ
تَفِيضُ مِنَ الدَّمْعِ مِمَّا عَرَفُوا مِنَ الْحَقِّ ۖ يَقُولُونَ
رَبَّنَا آمَنَّا فَاكْتُبْنَا مَعَ الشَّاهِدِينَ [٥:٨٣]
Dan apabila
mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul (Muhammad), kamu
lihat mata mereka mencucurkan air mata disebabkan kebenaran (Al Quran)
yang telah mereka ketahui (dari kitab-kitab mereka sendiri); seraya
berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka catatlah kami bersama
orang-orang yang menjadi saksi (atas kebenaran Al Quran dan kenabian
Muhammad s. a. w.).
﴿٨٣﴾
MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA
-
TETAPI HAL TERSEBUT MEMANG JARANG TERJADI, YANG BANYAK TERJADI ADALAH
MEREKA SELALU BERUSAHA MEMADAMKAN RASA WAS-WAS DI DALAM HATI NYA
TERHADAP KEBENARAN DAN CAHAYA HIDAYAH TERSEBUT.
KARENA MEREKA
MELUPAKAN PESAN-PESAN YESUS, DAN LEBIH MEMNTINGKAN KELUARGA, KERABAT,
SAHABAT, RELASI DAN HARTA BENDA YANG MEREKA MILIK
LALU BERUSAHA
MENIPU AKAL, DAN MEMBATASI SEMINIMAL MUNGKIN BERITA KEBENARAN TERSEBUT,
DAN MELANJUTKAN MIMPINYA…..DI DALAM KESESATAN, DAN HARAPAN KESELAMATAN
YANG SEMU DAN MENETANG AKAL SEHAT.
-
Sengaja saya
pilihkan gambar ketika Yesus berdoa kepada Tuhannya, disamping Yohanes
pembabtis , saudaranya sesama Nabi utusan Allah swt. Yesus juga memiliki
Tuhan seperti manusia lainnya. Jangan lagi ada yang bekata, karena
Wujud Yesus sedang dalam ujud manusia maka Yesus berdoa kepada Bapa.
Percalah pemikiran tersebut sudah masuk kategori tidak waras....
Baca ulasan berikut ini, bila anda sebagai umat kristen berani membaca
tulisan saya dengan tenang dan meresapi di dalam hati, menggunakan
seluruh akal dan kejujuran yang telah di anugerahkan oleh tuhan pencipta
langit dan bumi. Lalu anda bahkan bersyukur bahwa keimanan kalian
bahkan terasa lebih benar, sama sekali tidak ada kekhawatiran bahkan
rasa gelisah, berbahagialah anda sudah pada tahap keimanan yang sangat
mapan, atau kalau tidak anda sudah mulai terganggu kejiwaannya
Tetapi bila anda bahkan merasa tidak tenang untuk membacanya, bahkan
timbul kekhawatiran dan rasa takut untuk menyelesaikan membacanya….
PERCAYALAH, SESUNGGUHNYA HATI KECIL ANDA MENYADARI, BAHWA KEIMANAN ANDA ADALAH SALAH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar